PEMASARAN PRODUK
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 PENGERTIAN PRODUK
1.1 PENGERTIAN PRODUK
Produk ( Product ) adalah segala sesuatu yang
dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli, digunakan, atau
dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan. Dalam definisi secara
luas, produk meliputi objek secara fisik, orang, tempat, organisasi, ide, atau
bauran dari semua bentuk-bentuk tadi,
1.2 TINGKAT PRODUK
Perencanaan produk perlu memikirkan produk dan
jasa atas tiga tingkatan. Tingkatan yang paling dasar adalah produk inti ( core
product ), yang ditujukan untuk menjawab pertanyaan : Apa yang sebenarnya
dibeli oleh pembeli? Produk inti terdiri dari manfaat inti untuk pemecahan
masalah yang dicari konsumen ketika mereka membeli produk atau jasa. Dalam
merancang produk, pemasar mula-mula arus mendefinisikan manfaat nti yang akan
disediakan produk ke konsumen.
Selajutnya perencanaan produk harus menciptakan produk aktual ( actual product ) disekitar produk inti. Produk aktual mungkin mempunyai lima karateristik: tingkat kualitas, fitur, rancangan, nama merek, dan kemasan. Akhirnya, perencanaan produk harus mewujudkan produk tambahan disekitar produk inti dan produk aktual dengan menawarkan jasa dan manfaat tambahan bagi konsumen.
1.3 KLASIFIKASI PRODUK
Selajutnya perencanaan produk harus menciptakan produk aktual ( actual product ) disekitar produk inti. Produk aktual mungkin mempunyai lima karateristik: tingkat kualitas, fitur, rancangan, nama merek, dan kemasan. Akhirnya, perencanaan produk harus mewujudkan produk tambahan disekitar produk inti dan produk aktual dengan menawarkan jasa dan manfaat tambahan bagi konsumen.
1.3 KLASIFIKASI PRODUK
Produk dan jasa dibagi menjadi dua kelas besar
menurut jenis konsumen yang menggunakan yaitu produk konsumen ( consumer
products ) dan produk industri ( industrial products ). Dalam definisi secara
luas,produk juga meliputi entitas yang dapat dipasarkan seperti organisasi, orang,
distribusi, serta ide. Produk konsumen
adalah produk yang dibeli konsumen akhir untuk konsumsi pribadi. Produk
konsumen meliputi produk sehari-hari ( convenience products ), produk shopping
( shopping products ), produk spesial ( specialty products ), sera produk yang
tidak dicari ( unsought products ).
Produk ini berbeda dalam cara pembelian
konsumen, dan oleh karena itu rodk ini pun berbeda dalam cara pemasarannya :
a.
Produk sehari-hari adalah produk dan jasa konsumen yang biasanya
sering dan cepat dibeli oleh pelanggan dan disertai dengan usaha yang sedikit
dalam membandingkan dan membeli. Misalnya, sabun, permen, koran, dan fast food.
b.
Produk shopping ( shopping products ) adalah produk dan jasa
konsumen yang jarang dibeli, sehingga pelanggan membandngkan kecocokan,
kualitas, harga, dan gayanya dengan cermat. Contohnya mebel, pakaian, mobil
bekas, peralatan rumah tangga utama, serta jasa hotel dan motel.
c.
Produk spesial ( specialty products ) adalah produk konsumen dengan karateristik
unik atau identifkasi merek yang dicari oleh kelompok pembeli tertentu,
sehingga mereka mau mengeluarkan usaha khusus untuk memperolehnya. Misalnya,
merek serta jenis mobil tertentu, peralatan fotografi yang mahal dan
sebagainya.
d. Produk yang tidak dicari ( unsought products ) adalah produk konsumen d mana keberadaannya
tdak diketahui, atau jika diketahui oleh konsumen pun, tidak terfikir oleh
mereka untuk membelinya. Sebagian besar inovasi baru yang yang penting tidak
dicari ( unsought ) sampai konsumen menyadarinya lewat iklan.
e. Produk Industri ( industrial products ) adalah produk yang dibeli untuk pemrosesan
lebih lanjut atau penggunaan yang terkait dengan bisnis. Jadi perbedaan antara
produk konsumen dengan produk industri didasarkan pada tujuan dibelinya produk
itu.
Tiga kelompok produk dan jasa industri
meliputi :
·
Bahan dan suku cadang
·
Barang modal
·
Perlengkapan dan jasa.
1.4 LINI PRODUK
Lini Produk merupakan strategi pemasaran untuk
menjual beberapa jenis produk. Lini Produk menjual terpisah beberapa produk
yang saling berkaitan. Satu lini produk terdiri dari beberapa produk dengan
berbagai variasi ukuran, tipe warna, kualitas atau harga.
Line dept ( kedalaman lini ) mengacu pada jumlah varian produk dalam satu lini. Line consistency ( konsistensi lini ) mengacu pada seberapa dekat hubungan antar produk dalam satu lini. Line Vulnerability (tingkat kekuatan lini) mengacu pada presentase penjualan atau keuntungan yang dapat diambil dari seberapa kecil produk dalam satu lini.
Line dept ( kedalaman lini ) mengacu pada jumlah varian produk dalam satu lini. Line consistency ( konsistensi lini ) mengacu pada seberapa dekat hubungan antar produk dalam satu lini. Line Vulnerability (tingkat kekuatan lini) mengacu pada presentase penjualan atau keuntungan yang dapat diambil dari seberapa kecil produk dalam satu lini.
Beberapa lini produk berbeda yang dijual oleh
satu perusahaan disebut witdh of product
mix (rentang bauran produk). Jumlah keseluruhan produk yang dijual pada
seluruh lini produk disebut length of
product mix. Penambahan produk baru pada satu lini produk disebut sebagai line extension. Jika line extension
memiliki kualitas yang lebih baik dari produk lainnya disebut sebagai tindakan trading up atau brand leveraging.
Namun jika line extension tersebut memiliki kualitas dibawah produk lainnya
disebut sebagai trading down.
Penanaman citra positif merupakan promosi
tingkat tinggi dengan menunjukkan satu citra yang akan mempengaruhi seluruh
lini produk. Penanaman citra positif ini biasanya menggunakan satu jenis produk
dengan kualitas tertinggi dibanding produk lain dalam satu lini.
Price Lining adalah kegiatan dimana orang menggunakan
batasan harga untuk seluruh produk dalam satu lini. Teknik ini biasanya
digunakan oleh toko yang menggunakan satu harga untuk seluruh produknya
misalnya toko serba lima ribu dimana seluruh barang yang dijual toko tersebut
berada dalam kisaran harga lima ribu.
Keputusan Lini Produk
Lini produk adalah sekelompok produk yang
saling terkait karena melakukan fungsi yang sama ( mirip ), dijual kepada
kelompok pelanggan yabg sama, dipasarkan melalui saluran distribusi yang sama,
atau memiliki kisaran harga tertentu.
Setiap lini produk biasanya dikelola eksekutif
yang berbeda :
1. Analisis lini produk, Manajer lini perlu mengetahui penjualan dan
laba dari setiap barang yang ada dalam lininya dan bagaimana lini produknya
jika dibandingkan dengan lini produk pesaing.
a.
Penjualan dan Laba Lini Produk , Manajer lini produk perlu mengetahui
presentase dari penjualan dan laba yang disumbangkan oleh setiap barang (item)
dalam lini.
b.
Profil Pasar Lini , Manajer lini produk perlu meninjau bagaimana
lini produk tersebut diposisikan terhadap lini produk pesaing.
2. Panjang Lini Produk, Masalah yang dihadapi oleh manajer lini produk adalah
menentukan panjang lini produk yang optimal. Lini produk dikatakan terlalu
pendek jika manajer dapat meningkatkan laba dengan menambah barang, lini produk
disebut terlalu panjang apabila manajer dapat menaikkan laba dengan
mengeluarkan barang dari lini produk.
Perusahaan dapat memperbesar panjang lini produknya melalui dua cara, yakni dengan memperlebar lini (line streching) dan dengan menambahakan barang ke dalam lini (line filling ).
Perusahaan dapat memperbesar panjang lini produknya melalui dua cara, yakni dengan memperlebar lini (line streching) dan dengan menambahakan barang ke dalam lini (line filling ).
3. Keputusan Melebarkan Lini, Setiap lini produk perusahaan meliput bagian
tertentu dari keseluruhan bagian yang mungkin diliput. Perusahaan dapat
melebarkan lininya ke bawah, ke atas atau keduanya.
a. Pelebaran ke bawah (downward strecht), Banyak perusahaan mula-mula berada pada
bagian atas pasar (produk yang ditawarkan berharga mahal) dan kemudian
melebarkan lininya kebawah ( ke bagian yang berharga lebih murah ).
Perusahaan mungkin melakukan pelebaran ke bawah karena
alasan-alasan berikut:
-
Perusahaan yang diserang oleh
pesaing pada segmen atas dan hendak melancarkan serangan balasan dengan
menyerbu segmen bawah yang dikuasai pesaing tersebut.
-
Perusahaan merasakan adanya
perlambatan pertumbuhan pada segmen atas.
-
Perusahaan mula-mula memasuki
segmen atas untuk membanagun citra kualitas dan berekspansi ke segmen bawah.
-
Perusahaan menambahkan barang
untuk segmen bawah (low-end unit) untuk menutup atau mengisi kekosongan
penawaran di pasar, yang kalau hal itu tidak dilakukan, akan mebarik minat
pesaing baru.
b. Perlebaran ke atas ( upward
strecht ), Perusahaan-perusahaan disegmen bawah
mungkin berfikir untuk memasuki segmen atas. Mereka mungkin tertarik dengan
tingkat pertumbuhan dan margin yang lebih tinggi, atau oleh terbukanya
kesempatan untuk mempromosikan diri mereka sebagai pemanufaktur yang melayani
semua lini.
c. Pelebaran dua arah ( two-way
strecht ), Perusahaan yang melayani pasar menengah
mungkin memutuskan untuk memperlebar lininya ke dua arah.
1.5 BAURAN PRODUK
Bauran
produk ( product mix ) adalah rangkaian dari semua lini produk dan barang yang
ditawarkan dijual tertentu. Bauran produk Terdiri dari semua lini produk dan
barang yang ditawarkan penjual tertentu.
Suatu bauran produk perusahaan memiliki 4
dimensi penting yaitu : luas, panjang, kedalaman, dan konsistensi.
a.
Luas bauran produk berhubungan
dengan sejumlah lini produk berbeda yang ditawarkan perusahaan.
b.
Panjang bauran produk
berhubungan dengan banyaknya jenis barang yang dibuat dalam lini produknya.
c.
Kedalaman bauran produk
berhubungan dengan sejumlah versi yang ditawarkan masing-masing produk dalam
lini.
d.
Konsistensi bauran produk
berhubungan dengan seberapa erat hubungan berbagai lini produk dalam pemakaian
akhir, kebutuhan produksi, saluran distribusi, atau beberapa hal lain.
Dimensi
bauran produk ini memberikan kemudahan untuk menentukan strategi produk.
Perusahaan dapat meningkatkan bisnisnya dalam 4 cara, yaitu ;
a.
Perusahan dapat menambah lini
produknya.
b.
Perusahaan memperpanjang lini produk yang
sudah ada dengan yang lebih lengkap.
c.
Perusahaan menambah keragaman
tiap produknya sehingga memperdalam bauran produk.
d.
Perusahaan dapat menambah atau
mengurangi lini produknya, tergantung apakah perusahaan ingin memiliki reputasi
kuat dalam satu bidang atau dalam beberapa bidang.
BAB II
PEMBAHASAN
Bauran produk ( product mix ) adalah rangkaian dari semua lini produk dan barang yang ditawarkan dijual tertentu.
PT. Bank Rakyat Indonesia Terbuka mempunyai product mix sebagai berikut :
Lini Produk
SIMPANAN Tabungan Simpedes, BritAma, Tabungan Haji
Giro GiroBRI Rupiah , GiroBRI Valas
Deposito DepositoBRI Rupiah, Deposito On Call (DOC), Deposito BRI Valas
PINJAMAN Mikro Kupedes
Retail KMK, KI, KRETAP, KRESUN, KKB
Pinjaman Menegah Agrobisnis, Bisnis Umum
Program KPR-KPR Bersubsidi
KUR BRI -
Produk Line adalah sekelompok produk yang saling terkait karena melakukan fungsi yang sama (mirip), dijual kepada kelompok pelanggan yang sama, dipasarkan melalui saluran distribusi yang sama, atau memiliki kisaran harga tertentu. Setiap lini produk biasanya dikelola eksekutif yang berbeda.
PT. Bank Rakyat Indonesia Terbuka mempunyai Product Line sebagai berikut :
·
Produk Lini dari tabungan
adalah Simpedes, BritAma, Tabungan Haji
·
Produk Lini dari giro adalah GiroBRI
Rupiah , GiroBRI Valas
·
Produk Lini dari deposito
adalah Deposito On Call (DOC), Deposito BRI Valas , DepositoBRI
Rupiah
Rupiah
·
Produk Lini dari mikro adalah
kupedes
·
Produk Lini dari retail adalah
KMK, KI, KRETAP, KRESUN, KKB
·
Produk Lini dari pinjaman menengah adalah
Agrobisnis, Bisnis umum
·
Produk Lini dari program adalah
KPR-KPR Bersubsidi
LINI
PRODUK, Setiap lini produk perusahaan meliput bagian tertentu dari
keseluruhan bagian yang mungkin diliput. Perusahaan dapat melebarkan lininya ke
bawah, ke atas atau keduanya.
PT. Bank Rakyat Indonesia Terbuka merupakan perusahaan yang melebarkan lininya keatas karena melihat adanya peluang untuk menarik nasabah agar mendapatkan tingkat pertumbuhan dan margin yang lebih tinggi, atau terbukanya kesempatan untuk mempromosikan diri mereka sebagai pemanufaktur yang melayani semua lini. Produk yang sudah ada adalah BRItama.
PT. Bank Rakyat Indonesia Terbuka merupakan perusahaan yang melebarkan lininya keatas karena melihat adanya peluang untuk menarik nasabah agar mendapatkan tingkat pertumbuhan dan margin yang lebih tinggi, atau terbukanya kesempatan untuk mempromosikan diri mereka sebagai pemanufaktur yang melayani semua lini. Produk yang sudah ada adalah BRItama.
(
Gambar pelebaran lini keatas yang dilakukan oleh PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk
)
Tabungan BRI BritAma adalah Tabungan BRI yang penyetoran dan pengambilannya tidak dibatasi baik frekuensi maupun jumlahnya selama saldo mencukupi. BritAma dengan fasilitas ATM BRI Classic merupakan produk yang sudah ada, PT. Bank Rakyat Indonesia Terbuka melebarkan lini produk keatas dengan mengeluarkan BritAma dengan fasilitas ATM BRI Gold. Pada umumnya, fasilitas yang dinikmati oleh nasabah BritAma dengan fasilitas ATM BRI Classic dan nasabah BRItama dengan fasilitas ATM BRI Gold adalah sama, yaitu:
Tabungan BRI BritAma adalah Tabungan BRI yang penyetoran dan pengambilannya tidak dibatasi baik frekuensi maupun jumlahnya selama saldo mencukupi. BritAma dengan fasilitas ATM BRI Classic merupakan produk yang sudah ada, PT. Bank Rakyat Indonesia Terbuka melebarkan lini produk keatas dengan mengeluarkan BritAma dengan fasilitas ATM BRI Gold. Pada umumnya, fasilitas yang dinikmati oleh nasabah BritAma dengan fasilitas ATM BRI Classic dan nasabah BRItama dengan fasilitas ATM BRI Gold adalah sama, yaitu:
- Bisa
dipergunakan sebagai jaminan kredit bank, sesuai ketentuan.
- Fasilitas
Standing Instruction ( Transfer Dana Otomatis )
- Automatic Funds Transfer ( AFT )
- Account Sweep - Automatic Grab
Fund
- Kartu BRI bisa dipergunakan selain di ATM
BRI, juga dapat dipergunakan pada jaringan ATM Link, Bersama, Prima, Bank
Card, dan Cirrus.
- Kartu BRI dapat
digunakan melalui merchant yang berlogo Bank BRI, Maestro, dan Indopay
dengan otorisasi PIN, serta merchant berlogo Master Card dengan otorisasi
Tanda Tangan
- Transaksi Phone
Banking
- Layanan
informasi dan traksaksi perbankan selama 24 jam
- Transaksi
Mobile Banking
- Transaksi
perbankan selama 24 jam melalui :
·
SMS Banking
·
m-ATM Bersama
Keuntungan Tabungan BritAma :
- Real
Time Online
- Dapat
bertransaksi (setor/ambil) di lebih 2000 unit kerja BRI
- Mendapatkan
buku tabungan untuk memudahkan memonitor dan mengelola dana.
- Mendapatkan
kesempatan untuk mengikuti program undian berhadiah,
- Mendapatkan
bunga harian, aman, dan dijamin Lembaga Penjaminan Simpanan
- Gratis
Asuransi Kecelakaan Diri (Personal Accident)
- Dengan
ketentuan saldo mengendap minimal Rp.500.000,- (lima ratus ribu rupiah).
Bila terjadi klaim, pertanggungan yang diberikan sebesar 250% dari saldo
akhir atau maksimal Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah), dan ketentuan
lain yang berlaku.
- Bisa
bertransaksi antar unit kerja (TAC) di KC/KCP/BRI Unit Online yang tersebar
diseluruh Indonesia
- Mendapatkan
Kartu BRI yang berfungsi sebagai kartu ATM dan Kartu Debit dengan
aksesibilitas tinggi, serta berfungsi sebagai alat registrasi Phone
Banking dan SMS Banking
Transaksi
yang dapat dilakukan dengan kartu BRI :
·
Penarikan tunai
·
Transfer antar rekening
·
Pembelian pulsa isi ulang
·
Pembayaran tagihan selular
·
Pembayaran kredit tanpa agunan/Personal Loan
·
Pembayaran Universitas Terbuka
·
Pembayaran tagihan telpon rumah
·
Pembayaran tagihan PLN
·
Pembayaran tagihan motor
Berikut
adalah tabel perbandingan antara BRItama dengan fasilitas ATM BRI Classic dan
BRItama dengan fasilitas ATM BRI Gold.
v PT.
Bank Rakyat Indonesia Terbuka telah melakukan strategi produk dengan pelebaran
lini keatas, hal ini dapat dilihat dari :
• Setoran awal yang lebih tinggi
• Limit penarikan tunai per hari yang lebih tinggi
• Limit belanja di merchant per hari yang lebih tinggi
• Biaya bulanan yang lebih tinggi
• Saldo minimum-tidak diblokir yang lebih tinggi
BAB IV• Setoran awal yang lebih tinggi
• Limit penarikan tunai per hari yang lebih tinggi
• Limit belanja di merchant per hari yang lebih tinggi
• Biaya bulanan yang lebih tinggi
• Saldo minimum-tidak diblokir yang lebih tinggi
KESIMPULAN
Lini produk adalah sekelompok
produk yang saling terkait karena melakukan fungsi yang sama ( mirip ), dijual
kepada kelompok pelanggan yang sama, dipasarkan melalui saluran distribusi yang
sama, atau memiliki kisaran harga tertentu. Bauran produk ( product mix )
adalah rangkaian dari semua lini produk dan barang yang ditawarkan oleh penjual
tertentu. Bauran produk Terdiri dari semua lini produk dan barang yang
ditawarkan penjual tertentu. PT. Bank Rakyat Indonesia Terbuka merupakan
perusahaan yang melebarkan lininya keatas karena melihat adanya peluang untuk
menarik nasabah agar mendapatkan tingkat pertumbuhan dan margin yang lebih
tinggi.
Tabungan BritAma dengan fasilitas ATM BRI Classic merupakan produk yang sudah ada, PT. Bank Rakyat Indonesia Terbuka melebarkan lini produk keatas dengan mengeluarkan BritAma dengan fasilitas ATM BRI Gold. Pada umumnya, fasilitas yang dinikmati oleh nasabah BritAma dengan fasilitas ATM BRI Classic dan nasabah BRItama dengan fasilitas ATM BRI Gold adalah sama. Perbedaannya adalah dapat dilihat dari Setoran awal yang lebih tinggi, Limit penarikan tunai per hari yang lebih tinggi, Limit belanja di merchant per hari yang lebih tinggi, Biaya bulanan yang lebih tinggi, Saldo minimum-tidak diblokir yang lebih tinggi.
Tabungan BritAma dengan fasilitas ATM BRI Classic merupakan produk yang sudah ada, PT. Bank Rakyat Indonesia Terbuka melebarkan lini produk keatas dengan mengeluarkan BritAma dengan fasilitas ATM BRI Gold. Pada umumnya, fasilitas yang dinikmati oleh nasabah BritAma dengan fasilitas ATM BRI Classic dan nasabah BRItama dengan fasilitas ATM BRI Gold adalah sama. Perbedaannya adalah dapat dilihat dari Setoran awal yang lebih tinggi, Limit penarikan tunai per hari yang lebih tinggi, Limit belanja di merchant per hari yang lebih tinggi, Biaya bulanan yang lebih tinggi, Saldo minimum-tidak diblokir yang lebih tinggi.
Daftar
Pustaka
http://iwandah.blogspot.com/2010/03/makalah-pemasaran-produk.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar